Kamis, 29 Maret 2012

RAHASIA DIBALIK GAMBAR LATAR MOONSUN

Masih dalam rangka demam MoonSun, kali ini saya bakal kasih info seputar rahasia di balik gambar latar (tirai lipat kali pas nya ya..), kebetulan gak sengaja juga nemu di asian-drama.org. Saya coba translate, kira-kira gini lah artinya.

Pola latar belakang gambar pada tirai MoonSun mirip dengan pola pada gambar uang pecahan 10 ribu won.

perhatikan gambar puncak gunung dibelakangnya

bandingkan dengan yang ini

Kalau diperhatikan dua gambar itu, sama2 berlatar belakang gunung. Itu di sebut Irworobongdo, secara harfiah berarti lukisan bulan matahari dan lima puncak. Sebuah lukisan dengan sangat bergaya dari matahari dan bulan dengan lima puncak bersama-sama dengan danau dan air terjun yang mana selalu di bangun di belakang Eojwa, raja pada masa dinasti Joseon.

Irworobongdo di kamar Hwon




Yang ini ada di museum Nasional Korea





Dan yang ini ada di Singgasana Geunjeongjeun di istnana Gyeongbokgung






Para sejarawan mengatakan bahwa matahari, bulan dan lima puncak adalah elemen yang harus ada di ruang singgasana kerajaan. Penggunaannya di mulai pada pertengahan abad ke tujuh belas dan sebagai simbol kosmologi politik Joseon.

Matahari yang digambarkan berwarna merah berarti energi Yang, dimiliki oleh pria sebagai energi positif dan bulan yang digambarkan berwarna putih berarti energi Yin, dimiliki oleh wanita sebagai energi negatif. Prinsip kerja keduanya membuat keseimbangan alam semesta (beda2 tipis dengan falsafah cina yang juga selalu menyeimbangkan Yin dan Yang).

Dalam dramanya mereka menggunakan refleksi gambar terbalik pada bayangan di air. Dengan maksud untuk meninggikan integritas drama itu sendiri. Dan akhirnya apa yang mereka harapkan dari poster itu terbukti. Moonsun memiliki jalan cerita yang apik dan berakhir dengan rating yang lumayan tinggi.

Saya cuma bisa berkata "hebat" buat semua elemen MoonSun. Kok bisa ya mereka memikirkan hingga ke sejarahnya, walaupun itu hanya sekedar poster. Ternyata maknanya daleeeemmmm banget !!!

Jujur, saya gak pernah mikir sampe ke sana, karna saya menganggap semuanya hanya fiksi. thanks to asian-drama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar